Snapchat sendiri merupakan aplikasi yang berfungsi sebagai media berbagi foto yang unik
Bagi anda para penggemar film Mission Impossible pasti anda pernah melihat adegan dimana setiap kali Ethan Hunt, sang pemeran utam, mendapat tugas atau-pun pesan rahasia yang terkait dengan misi yang harus ditangani, pesan rahasia tersebut akan secara otomatis hangus dan hilang bukan? Begitu juga dengan cara kerja dari aplikasi Snapchat ini pun juga semacam itu.
Disini pengguna dapat mengambil foto ataupun video yang ingin dikirim melalui aplikasi Snapchat ini, menseting berapa lama file tersebut dapat dilihat oleh penerima, lalu mengirim file tersebut. Untuk waktu maksimal yang dapat disetel guna melihat pesan foto maupun video tersebut adalah 10 detik. Setelah waktu habis, pesan akan secara otoatis dihapus dari ponsel penerima.
Aplikasi Snapchat sendiri dikembangkan oleh dua orang anak muda, yakni Evan Spiegel (22 tahun) dan Bobby Murphy (24 tahun). Saat ini, Evan Spiegel sendiri menjabat sebagai CEO di Snapcaht sedangkan Murphy sebagai CTO di. Dalam tulisan blog perusahaan, Spiegel bercerita tentang bagaimana awal mula dan perkembangan aplikasi Snapchat ini.
Pada awalnya Spiegel dan Murphy bertemu di Universitas Standford pada tahun 2009. Pada saat itu, Spiegel merupakan mahasiswa di jurusan Desain Produk, sedangkan Murphy sendiri pada saat itu tengah mengejar gelar sarjana untuk mata kuliah Matematika dan Ilmu Komputer.
Proyek pertama yang mereka kerjakan saat itu adalah “Future Freshman”, yakni sebuah website yang berfungsi membantu para siswa SMA maupun orangtua dalam menjalani proses penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi. Namun sayangnya “Website tersebut gagal untuk menarik perhatian para pengguna, akan tetapi kami belajar akan satu hal penting—bahwa kami sangat senang dalam bekerja sama,” Ucap Spiegel di blog Snapchat tersebut.
Pada bulan April 2011, Spiegel dan Murphy mencoba untuk fokus ke mobile photo-sharing. Karena pada saat itu terdapat banyak aplikasi photo-sharing yang menarik, mereka memutuskan untuk mengembangkan sebuah aplikasi yang tentunya berbeda dari aplikasi yang pernah ada sebelumnya.
Sebelum mengembangkan aplikasi Snapchat, sebenarnya mereka sempat mendengar curhat pengguna fitur "tagging" di Facebook yang terkadang justru merepotkan. sebab internet merupakan ruang yang terbuka, siapa pun dapat melihat koleksi foto kita di facebook.
Bahkan ada pula orang yang tidak suka apabila akun mereka di-tag pada foto yang menampilkan mereka yang tampak jelek maupun berjerawat pada saat itu. Selain itu, tidak sedikit orang yang berpendapat bahwa foto yang bersifat pribadi sebaiknya dilihat oleh orang maupun saudara terdekat saja.
Dari situlah akhirnya, mereka mendapat ide untuk membuat sebuah aplikasi mobile photo-sharing yang dapat menghapus foto user secara otomatis. Dengan adanya aplikasi ini, para pengguna bebas untuk berfoto dengan ekspresi selucu mungkin, lalu menunjukkanya kepada orang-orang tertentu saja. Dan juga, foto tersebut tidak akan tersimpan dalam memori pengirim maupun penerima pesan.
dibawah ini
Judul: Snapachat,Aplikasi Baru Pesaing Instagram
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Saturday, January 18, 2014
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Saturday, January 18, 2014
0 comments:
Post a Comment